Calon Anggota BPH Migas Diharapkan Bangun Sinergi dengan KESDM

30-06-2021 / KOMISI VII
Anggota Komisi VII DPR RI Kardaya Warnika. Foto: Azka/Man

 

Komisi VII DPR RI melanjutkan penyelenggaraan Uji Kepatutan dan Kelayakan (fit and proper test) terhadap calon Ketua dan Anggota Komite Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) periode 2021-2025, Kamis (30/6/2021). Pengujian yang berlangsung di Ruang Rapat Komisi VII DPR RI dengan protokol kesehatan ketat tersebut dilakukan berdasarkan Surat Presiden Nomor R-20/Pres/05/2022 per tanggal 3 Mei 2021.

 

Anggota Komisi VII DPR RI Kardaya Warnika menyampaikan pesan agar Anggota Komite BPH Migas terpilih nantinya dapat membangun sinergi dengan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM). Sebab, salah satu calon Anggota Komite BPH Migas, Harya Adityawarman, adalah mantan pejabat karier di KESDM dengan posisi terakhir sebagai Kepala Biro Perencanaan.

 

“Hubungan antara Kementerian (ESDM) dengan BPH Migas saat ini pada titik nadir. Artinya, komunikasi tidak terjadi, lalu bersahut-sahutan, dan sebagainya. Saya berharap anda kalau terpilih, itu tugas anda. Sebagai mantan orang KESDM yang nanti jadi komite, maka tidak ada lagi itu ketidakharmonisan. Supaya anda kalau terpilih, hal-hal semacam itu bisa terselesaikan dan Komisi VII DPR  dapat diperhatikan,” ujar politisi Partai Gerindra tersebut.

 

Anggota Komisi VII DPR RI Ina Elisabeth Kobak menambahkan sinergi tersebut salah satunya adalah terkait pembangunan kilang minyak di kawasan timur Indonesia. Hal itu karena kilang minyak yang existing saat ini di wilayah Kasimle, Papua Barat, hanya mampu memproduksi 10.000 barel per hari  dan sudah berusia sangat tua.

 

“Karena yang saya tahu sendiri sampai sekarang, kilang minyak di Indonesia timur sudah sangat tua, dan kita sendiri membutuhkan adanya kepentingan BBM sehingga membantu penyalur-penyalur yang ada di Indonesia timur,” jelas politisi Partai NasDem tersebut.

 

Diketahui, Uji Kepatutan dan Kelayakan hari ini memasuki tahap terakhir dari sejak Senin (28/6/2021) kemarin. Menurut Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Eddy Soeparno, dari 18 nama calon yang diajukan presiden, akan dipilih 9 orang yang akan disampaikan kepada Pimpinan DPR RI pada Rabu sore. Selain Harya Adityawarman, dua nama calon Anggota Komite BPH Migas lainnya yang diuji hari ini yaitu Wahyudi Anas dan Yapit Sapta Putra. (rdn/sf)

BERITA TERKAIT
Komisi VII Minta Pemerintah Perluas Keterlibatan UMKM dalam Program MBG
08-08-2025 / KOMISI VII
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Chusnunia Chalim, mendorong pemerintah untuk memperluas keterlibatan pelaku Usaha Mikro, Kecil,...
Komisi VII Dorong Skema Royalti Lagu Diatur Ulang
07-08-2025 / KOMISI VII
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Evita Nursanty menyoroti pentingnya perlindungan terhadap Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) namun...
Khawatir Status UNESCO Dicabut, Kaji Ulang Izin Resort di TN Komodo
05-08-2025 / KOMISI VII
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Evita Nursanty meminta Kementerian Kehutanan (Kemenhut) untuk mengkaji ulang pemberian Izin...
Apresiasi Pertumbuhan Ekonomi, Sektor Industri Harus Jadi Lokomotif Pemerataan
05-08-2025 / KOMISI VII
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi VII DPR RI, Ilham Permana, menyampaikan apresiasi atas capaian pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5,12 persen...